Kamis, 26 Januari 2012

GURU SBK MTS SE DIY “ SATUKAN LANGKAH”

Guru Seni Budaya dan Keterampilan MTs se DIY yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata pelajaran (MGMP) menggelar konsolidasi, Kamis, 26 Januari 2012 bertempat di MTsN Piyungan Bantul, diikuti 21 guru dari 4 kabupaten/kota se DIY dengan tujuan untuk menyatukan langkah bersama seluruh guru SBK yang ada di DIY. 
Menurut Drs. Sutanto selaku Ketua MGMP SBK MTs DIY,  konsolidasi tersebut merupakan kegiatan yang kedua kalinya yang dilaksanakan MGMP SBK MTs se DIY sebagai tindak lanjut pertemuan terdahulunya di MTsN Giriloyo 12 Januari 2012 lalu. Dalam konsolidasi dibahas tentang penyempurnaan kepengurusan yang telah dibentuk, rencana konsultasi pengurus inti ke Kanwil Kemenag Provinsi DIY, serta penetapan pertemuan rutin yang akan digelar setiap 2 bulan sekali, untuk pertemuan mendatang direncanakan berlangsung 8 Maret 2012 di Kabupaten Gunungkidul. 

Selasa, 17 Januari 2012

MGMP SBK MTs Kanwil Kemenag DIY Terbentuk

Pengurus Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Madrasah Tsanawiyah (Mts) di lingkunganKementerian Agama (Kemenag) Provinsi DIY berhasil terbentuk dan menghasilkan kepengurusan baru dengan susunan : Ketua 1. Drs. Sutanto (MTsN Pundong Bantul) Ketua 2. Tri Wiyono, S.Pd (MTsN Donomulyo Kulonprogo) Sekretaris 1. Ahmad Mutahid, S.Pd (MTsN Piyungan Bantul) Sekretaris 2. Ayu Dewi Widowati, S.Pd (MTsN 2 Yogyakarta) Bendahara 1. Umi Sulthonah, S.Pd (MTsN Ponjong Gunungkidul) Bendahara 2. Dra. Heni Susilaningsih (MTsN Bantul Kota) dan dilengkapi Bidang Humas : Sugiman (MTsN Wonokromo), Marsudi (MTsN Wonokromo), Gunawan Satoto (MTs Muh Wates), Hendar Triyanto, S.Pd (MTsN Donomulyo Kulonprogo), Agus Suryanto (MTsN Ponjong), BIdang Umum : Mulyo Rejoso, S,Pd (MTsN Sumberagung Bantul), Syakroni (MTsN Giriloyo Bantul), Fauka Nurul, S.Pd (MTsN Sumberagung Bantul), Rita Wahyuningsih, S.Pd (MTsN Sumberagung Bantul), Sri Amanati (MTs Ma`had Islamy Yogyakarta).
Menurut Sutanto selaku ketua terpilih, pembentukan pengurus dilaksanakan di MTsN Giriloyo Bantul, Kamis 12 Januari 2012 dengan diprakarsai MGMP SBK MTs Kabupaten Bantul dilaksanakan dengan musyawarah mufakat dengan dihadiri oleh perutusan guru SBK MTs di lingkungan Kanwil Kemenag Provinsi DIY disaksikan Kepala MTsN Giriloyo Tohari Suyuti, MA.
Tohari mengingatkan bahwa MGMP penting dibentuk sebagai sarana sharing diantara guru SBK sekaligus sebagai media silaturahmi dan peningkatan kompetensi pribadi dan sosial. Sutanto menambahkan, setelah terbentuknya pengurus langkah yang akan segera diambil adalah meminta pengesahan kepengurusan di Kanwil Kemenag DIY, serta mengadakan koordinasi awal yang akan digelar di MTsN Piyungan Bantul Kamis 26 Januari 2012 sekaligus menyaksikan lesson study SBK yang digelar MGMP SBK MTs Kemenag Kabupaten Bantul.

GURU SBK MTs Se Bantul “ BERLATIH VOKAL “

Berlatih vokal memerlukan teknik khusus agar dapat menghasilkan suara yang indah dan harmonis. Ada empat hal yang perlu dipelajari meliputi pernapasan, phrasering, artikulasi dan ekspresi. Pernapasan yang dipakai dalam berlatih vokal adalah pernapasan diafragma, yaitu pernapasan dengan menggunakan otot yang ada disamping kiri kanan perut. Ketika menghirup napas makan otot diafragma akan mengembang, dan ketika mengeluarkannya untuk bernyanyi dengan pelan dan rata.
Demikian disampaikan Drs. Sutanto, selaku nara sumber dalam pelatihan vokal yang diperuntukkan bagi guru Seni Budaya Keterampilan (SBK) MTs Se Kabupaten Bantul, Kamis 3 November 2011 bertempat di MTsN Bantul Kota diikuti guru SBK MTs di lingkungan Kemenag Kabupaten Bantul.
Lebih lanjut Sutanto mengatakan, teknik vokal yang harus dikuasai adalah phrasering atau pemenggalan kalimat lagu yang tepat sehingga tidak akan merubah makna dari lagu yang dibawakan. Sedangkan Artikulasi terkait dengan jelas tidaknya pengucapan dari syair yang dinyanyikannya, tidak dibenarkan mengucapkan syair dengan suara yang tidak jelas. Dan yang terakhir adalah ekspresi, yaitu kemampuan dalam menginterprestasikan isi lagu, apakah lagu tersebut berisikan tentang sesuatu yang gembira, atau sedih tentu berbeda dalam cara membawakannya.
Dalam pelatihan tersebut peserta diajak untuk menyanyikan lagu-lagu Nasional dimulai dari lagu Di Timur Matahari karya komponis WR.Supratman, dimulai dari latihan membaca notasi, kemudian dilafalkan dengan syair tanpa makna dan terakhir dengan menyanyikan syair yang sesungguhnya. Lagu ini meski lagu pendek namun memiliki karakteristik yaitu berbirama ¾ serta menggugah semangat pemuda untuk bangkit menatap masa depan.
Lagu yang kedua adalah lagu syukur yang berbirama 4/4 bertangga nada minor, dibawakan dengan ekspresi sedih dengan penuh perasaan. Rata-rata peserta mengaku puas setelah mengikuti pelatihan dan akan mengembangkan apa yang diperoleh tersebut di madrasahnya.

MGMP SBK MTs Bantul “ SIAP MENJADI EMBRIO MGMP SBK MTs DIY “

MGMP SBK MTs Kemenag Kabupaten Bantul siap menjadi embrio lahirnya MGMP SBK MTs Kanwil Kemenag DIY. Hal tersebut disampaikan Drs. Sutanto selaku Wakil Ketua MGMP SBK MTs Kemenag Bantul di sela-sela workshop peningkatan mutu MTsN Pundong di RM.Andrawina Bantul dihadapan Kasi Kurikulum Bidang Mapenda Kanwil Kemenag DIY Imam Khoiri, S.Ag.
MGMP SBK Bantul sudah terbentuk sejak awal Tahun 2010 dengan SK Kepala Kemenag Bantul nomor 26.b Tahun 2010 tertanggal 12 Mei 2010 dan sejak itu sudah solid bersama seluruh anggotanya menggelar kegiatan rutin dan berbagai pelatihan sebagai media peningkatan kompetensi diri guru SBK. Dengan berbekal pengalaman selama hampir 2 tahun, maka sutanto menyatakan MGMP Bantul siap menjadi embrio lahirnya MGMP SBK MTs tingkat Kanwil Kemenag DIY.
Sementara Imam Khoiri, S.Ag selaku Kasi Kurikulum Bidang Mapenda Kanwil Kemenag DIY mengakui, bahwa sampai saat ini ada beberapa mapel yang belum terbentuk MGMP nya termasuk didalamnya SBK, sehingga ia merasa senang apabila Bantul mau menjadi embrio terbentuknya MGMP SBK, namun tentu saja nantinya semua Kemenag Kota dan Kabupaten lain harus dilibatkan agar terjadi sinergi antar kemenag.
Sutanto menambahkan MGMP SBK MTs Kab.Bantul tak pernah berpuas diri dengan apa yang telah dilakukannya, bertempat di “Kampus Hijau” MTsN Pundong, Kamis 6 Oktober 2011 menggelar diklat penyusunan sylabus dan penyusunan RPP dengan nara sumber H.Mulyorejoso, S.Pd, diikuti oleh seluruh guru SBK MTs se Kabupaten Bantul.
Dalam paparannya Mulyorejoso menyampaikan bahwa Latar belakang diselenggarakannya diklat adalah PP Nomor 19 Tahun 2005 pasal 20 dijelaskan Perencanaan proses pembelajaran meliputi silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran yang memuat sekurang-kurangnya tujuan pembelajaran, materi ajar, metode pengajaran, sumber belajar, dan penilaian hasil belajar . Sementara pada  Permendiknas Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Lampiran Butir B Poin 5 Setiap guru bertanggungjawab menyusun silabus stiap mata pelajaran yang diampunya sesuai dengan SI, SKL, dan Panduan Penyusunan KTSP . Lebih lanjut Mulyorejoso mengungkapkan bahwa Sylabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar,
materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu, dana, sumber/bahan/alat belajar.
Dengan menyusun persiapan yang matang, maka prosentase keberhasilan guru dalam mengajar lebih besarm sebab sudah mengerti kearah mana langkah yang mesti dituju dalam rangka mengantar peserta didik mencapai keberhasilan dan ketuntasan belajar.

MGMP SBK MTs Se Bantul “ SIAP GELAR DIKLAT “

Sebagai agen perubahan,  guru memiliki peran strategis dalam membina dan membekali peserta didik untuk menghadapi tantangan zaman yang semakin berat. Masing-masing bidang studi memiliki karakteristik tersendiri dan memilih dan menyampaikan materi pembelajarannya. Bidang studi Seni Budaya Ketrampilan menuntut seorang pendidik tidak hanya mendasarkan pembelajaran dengan teori saja, namun hendaklah melakukan praktek-praktek yang menunjang pembelajaran agar lebih bisa diterima siswa di tempat dia mengajar, termasuk implementasi pendidikan di dalamnya.
Berawal dari pemikiran tersebut guru-guru MTs se Bantul yang tergabung  dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Seni Budaya dan Ketrampilan (SBK) menggelar pertemuan di MTsN Sumberagung Jetis, Kamis, 22 September 2011 dihadiri oleh guru MTs Negeri dan Swasta di lingkungan Kemenag Kabupaten Bantul.
Menurut Drs. Sutanto selaku Wakil Ketua MGMP, dalam pertemuan tersebut dibahas dan dihasilkan berbagai program yang akan dilaksanakan di tahun pelajaran 2011/2012, meliputi : Diklat syllabus,RPP (6 Oktober 2011) di MTsN Pundong, Pelatihan Angklung (20 Oktober 2011) di MTsN Sumberagung, Pelatihan Vokal (3 November 2011) di MTsN Bantul Kota, Pelatihan Kaligrafi (17 November 2011) di MTs Ali Maksum Krapyak, Lesson Study (12 Januari 2012) di MTsN Giriloyo, Pelatihan Batik (26 Januari 2012, 9 & 23 Pebruari 2012) di Sanggar Batik Donoloyo, dan Pelatihan Band ( 8 Maret 2012) di MTsN Gondowulung.
Dari berbagai kegiatan yang digelar tersebut diharapkan guru SBK di Bantul akan semakin meningkat kompetensinya dan terasah ketrampilannya, serta dapat semakin eksis di Madrasah tempat mengajar maupun berkiprah di masyarakat.
Dalam peningkatan kualitas, beberapa guru SBK telah dipanggil oleh Balai Diklat Semarang, seperti Drs.Zamroni (MTsN Gondowulung), H. Mulyorejoso, S.Pd (MTsN Sumberagung), Dra. Heni Susilaningsih (MTsN Bantul Kota) dan Ahmad Mutahid, S.Pd (MTsN Piyungan).